Mau Jadi Web Designer? Baca Ini Biar Kalian Tahu Skill Apa Yang Diperlukan dan Tugasnya!

Halo, Sobat Folka!

Salah satu karir digital yang populer adalah web designer. Tapi, sebenarnya web designer itu apa sih? Sesuai dengan namanya, seorang web designer bertugas untuk mendesain tampilan website. 

Kedengarannya mungkin simpel, tapi, ada banyak hal yang perlu dipahami tentang profesi ini. Itulah mengapa di artikel ini kita akan membahas tentang web designer secara lengkap. Mulai dari skill yang dibutuhkan hingga cara menjadi seorang web designer.

Istilah "desainer web" terkadang disalahartikan dengan "pengembang web". Tahukah kamu, padahal keduanya sangat berbeda. Jika website diibaratkan sebuah rumah, maka tugas web developer adalah memastikan  pondasi rumah kokoh, struktur bangunan bersih, dan tidak ada kebocoran. 

Di sisi lain, tugas seorang web designer adalah membuat rumah Anda terlihat menarik. Mulai dari mengecat dinding, mengisi furnitur, hingga memasang pagar dan jendela yang indah.

Apa Saja Skill yang Wajib 

Dimiliki Web Designer?

Biar kamu makin tahu!

1.  Prinsip Desain Visual
   Untuk memahami pondasi desain yang tepat di suatu website dan teori apa saja yang perlu kamu pelajari? Berikut di antaranya:
   
   
   1. Teori warna – Kamu dapat memahami warna-warna yang saling melengkapi atau kurang cocok satu sama lain. Sehingga, ke depannya kamu tak akan salah lagi dalam memilih warna. 
   2. Typography –  Dengan mempelajari seni tata huruf, tulisan yang tampil di website akan nyaman dibaca pengunjung. 
   3. Komposisi – Wawasan tentang komposisi dapat membantumu mengatur susunan elemen visual di dalam website. Mulai dari ilustrasi dan menu, hingga layout-nya secara keseluruhan.
       
2. Bahasa Pemograma
   Dengan mempelajari bahasa pemrograman, kamu akan lebih paham dengan struktur website yang akan kamu desain. Well, sebenarnya kamu bisa saja mendesain website tanpa perlu belajar coding. Karena sekarang ini banyak website builder seperti Wix dan Zyro yang memungkinkan kamu untuk membangun dan mendesain website secara praktis.
   
   Akan tetapi, jika hanya mengandalkan fasilitas website builder, kemampuan desainmu akan terbatas pada apa yang disediakan oleh website builder-nya saja.
   Nah, dengan mempelajari bahasa pemrograman, kamu akan lebih paham dengan struktur website yang akan kamu desain. Sehingga, kamu bisa lebih bebas dalam memodifikasi desainnya
   
   .
   
   Setidaknya ada tiga bahasa pemrograman yang perlu kamu pelajari:
   
   
   1. HTML – Bahasa pemrograman yang berfungsi untuk membangun struktur halaman website.
   2. CSS – Bahasa pemrograman yang dapat membantumu mempercantik tampilan website. Contohnya dengan mengubah warna atau mengatur komposisi elemen visual.
   3. JavaScript (opsional) – Bahasa pemrograman yang  berfungsi untuk memberi fitur-fitur interaktif agar tampilan websitenya lebih menarik.
      
3. UI dan UX
   Singkatnya, antarmuka pengguna adalah tampilan yang dilihat  pengunjung situs Anda. UX, di sisi lain, adalah pengalaman yang dimiliki pengunjung saat mengunjungi situs web Anda.  Dengan mempelajari kedua konsep tersebut, Anda bisa menciptakan tampilan website yang tidak hanya menarik, namun meninggalkan kesan  positif bagi pengunjung Anda.
    
4. CMS (Content Management System)
   Desainer web  juga harus memahami CMS (sistem manajemen konten), yaitu perangkat lunak yang membantu pemilik situs web mengelola konten. CMS yang paling populer saat ini adalah WordPress.  CMS lain yang umum digunakan termasuk Drupal dan Joomla. 
   
   Lalu mengapa web designer perlu memahami CMS? Karena banyak  website yang dibuat dengan  CMS. Dengan kata lain, dengan mempelajari CMS, Anda akan mengetahui cara membuat website Anda lebih menarik,
    

Jadi itulah skill yang perlu kalian miliki agar harapan kalian menjadi Web Designer segera tercapai. Ingin konsultasi mengenai jasa IT solution? Klik disini untuk ngobrol langsung dengan kami!.